Jelang Subuh Membara, 4 Rumah Warga Langsa Terbakar

Edy Syarifuddin - Rabu, 08 Oktober 2025 12:55 WIB
Jelang Subuh Membara, 4 Rumah Warga Langsa Terbakar
Lokasi kebakaran di Dusun Amaliah Gampong Jawa Langsa Kota.
Langsa- Empat unit rumah warga, tiga bangunan berkonstruksi kayu dan satu berkonstruksi semi permanen ludes dilalap api yang terjadi di Dusun Amaliah, Gampong Jawa, Kecamatan Langsa Kota, Rabu (8/10/2025) pagi.

Nursal Saputra Kepala Pelaksana (Kalak) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Langsa, menyebutkan telah terjadi bencana kebakaran sejumlah rumah warga menjelang subuh, di dusun Amaliah Desa Gampong Jawa, Kecamatan Langsa Kota.

Dari dugaan sementara asal api bermula muncul dari salah satu rumah warga korban bencana.

Mengingat bangunan rumah berkontruksi dari kayu sehingga membuat api begitu cepat menyala membakar menjilat kerumah disekitarnya dikawasan padat penduduk itu.

Begitupun belum diketahui secara pasti penyebab kebakaran, dan saat ini masih dalam penyelidikan pihak berwenang, ucap Kalak BPBD Kota Langsa tersebut.

Kendati tidak ada korban jiwa dalam musibah ini namun tidak sedikit kerugian yang dialami para korban, Sedang musibah kebakaran itu meludeskan 4 unit rumah diantaranya 3 rumah berkontruksi kayu dan 1 rumah semi permanen.

Akibat dari bencana kebakaran tersebut 4 kepala keluarga dan 12 jiwa terdampak dimana, Nanda Erdana (38) 1 Kepala Keluarga (KK) dengan 4 jiwa, rumah kayu dengan 1 anak sekolah.

Selanjutnya Nita, 1 Kepala Keluarga (KK) dengan 5 jiwa, ibu Ramiah (70) Lansia dalam kondisi lumpuh.

Kemudian rumah milik, Dewi Rahayu (32) 1 Kepala Keluarga (KK) dengan 3 jiwa, rumah kayu dengan 1 anak sekolah dan terakhir rumah milik Mukhrizal (56) 1 KK 3 jiwa rumah semi permanen, terangnya.

Sementara pemadaman api dilokasi kejadian kawasan sempit dan padat penduduk itu membuat para petugas Damkar mengalami kesulitan dalam menjinakkan sijago merah.

Pun demikian upaya petugas BPBD dari unit Damkar, TRC dan Pusdalops Regu C terus berusaha menerobos melakukan pemadaman api dengan menurunkan 5 unit armada yakni untuk 5 armada pemadam, 1 unit tanki suplay Air.

Pemadaman dan pendinginan titik titik api dilokasi juga turut dibantu TNI, Polri, Petugas PLN dan warga setempat. (esy)

SHARE:
Tags
Berita Terkait
Komentar
Berita Terbaru